Rabu, 10 Desember 2025

PPDSI Surakarta Gelar Bengawan Solo Cup dan Penganugerahan Penghargaan Derkuku Terbaik Liga DMS 2025



Buat segenap dekoe mania Solo Raya, silahkan beri tanda di kalender Anda di tanggal 14 Desember 2025. Pastikan jika pada tanggal tersebut Anda hadir di Lapangan Gawanan Colomadu, Karangayar. Karena Pengcab PPDSI Surakarta punya gawe menuntaskan rangkaian gelaran Liga DMS 2025.

Agenda penutup pesta para penggila lomba derkuku di Solo Raya akan diajak kembali turun ke lapangan dalam even Bengawan Solo Cup. Gelaran lomba tersebut dimaksudkan sebagai laga bintang derkuku Nusantara. Juga penyerahan predikat jawara Liga DMS 2025.

Perjuangan kolaborasi para pemilik burung, perawat, dan joki selama satu tahun penuh akan mendapatkan apresiasi dari Pengcab PPDSI Surakarta. Penghargaan yang wajib diterima oleh para penggila lomba derkuku, berupa medali dan sertifikat penghargaan berpigora elegan.


King Kevin antar Wayang jadi yang terbaik di kelas Senior


Sebuah bentuk supremasi kejuaraan bergengsi setelah melalui berbagai pertarungan di beberapa putaran liga, akan diserahkan pada mereka yang sudah melalui tes berat selama satu tahun. Suatu kebanggaan tentunya dapat menjadi yang terbaik di Liga DMS 2025, salah satu pelaksanaan liga terbaik di tanah air.

Perburuan poin gelaran Liga DMS 2025 yang berlangsung selama 6 putaran, akhirnya dinyatakan berakhir. Ini menggambarakan Solo Raya semakin bergairah di hobi burung derkuku. Itu artinya bahwa seluruh poin yang selama ini sudah didapat peserta, akan dihitung untuk menentukan posisi akhir klasemen.




Meski sudah dinyatakan tutup untuk perebutan poin dengan berakhirnya putaran 6 pada 23 November 2025 lalu, namun demikian pihak panitia akan tetap menghadirkan gelaran lomba derkuku di akhir tahun dengan tajuk Bengawan Solo Cup. Sebuah even laga bintang.

Bengawan Solo Cup jadi ajang adu kualitas para jawara derkuku yang telah tampil di Liga DMS 2025. Sekaligus nantinya akan dilakukan penyerahan penghargaan peraih 10 besar jawara terbaik di kelas Pemula, Yunior, dan Senior.

“Kita akan gelar Bengawan Solo Cup, sebagai ajang perang bintang jawara derkuku Nusantara, juga penyerahan penghargaan bagi 10 terbaik di masing-masing kelas,” jelas Kumar Dalip. Bengawan Solo Cup kali ini dihadirkan untuk menutup Liga DMS 2025.

“Bengawan Solo Cup, selalu kita gelar setiap tahun. Kalau sebelumnya selalu masuk dalam kalender Liga Derkuku Indonesia, namun kali ini untuk menutup Liga DMS,” ujar Dalip. Diharapkan para jawara derkuku dari beberapa daerah bisa mengikuti even ini.


Tirtonadi milik Wawan Soba terbaik di kelas Yunior


Bengawan Solo Cup akan dilaksanakan pada 14 Desember 2025, pendaftaran juga sudah berjalan. “Mudah-mudahan 10 terbaik di masing-masing kelas bisa mengikutinya,” harap Dalip. “Karena kita tidak akan mengirim penghargaan Liga DMS 2025.”

“Sehingga dengan terlaksananya Bengawan Solo Cup nanti, maka tugas kami selaku panitia juga bisa segera selesai,” imbuh Dalip. Panitia masih tetap memakai format penilaian dengan bendera empat warna merupakan nilai tertinggi untuk kelas Pemula dan lima warna untuk kelas Yunior.



Dari data yang sudah didapat selama ini, klasemen akhir Liga DMS 2025 sudah terekap. Ada beberapa kriteria yang ditetapkan oleh panitia untuk menentukan 10 burung terbaik Liga DMS 2025. Selain jumlah perolehan poin tertinggi yang dicapai selama gelaran Liga DMS.

Sedang yang mempunyai poin yang sama ada perhitungan tertentu. “Jika ada yang mendapatkan poin yang sama, maka kita pakai dasar burung yang mempunyai poin lebih tinggi selama putaran Liga DMS,” terang Dalip.

Untuk posisi paling atas atau peserta dengan perolehan poin tertinggi di kelas Senior diraih Wayang milik King Kevin Solo dengan total raihan poin 840. Menyusul kemudian Bimo gaco Hery Solo pada urutan kedua dengan total poin 660. Dan tempat ketiga direbut Sentiaki besutan N3 BF Tulungagung dengan total raihan poin sebanyak 520.

Untuk kelas Yunior, Tirtonadi amunisi Wawan Solo Baru ada di posisi pertama dengan total raihan poin 855. Posisi kedua ada Setyaki milik H. Sunaryanto Solo yang sukses kumpulkan poin 630. Untuk tempat ketiga direbut Lampion milik Eko LMS dengan poin 345.


Kasmaran besutan Jose Solo dinobatkan sebagai yang terbaik kelas Pemula


Sedang di kelas Pemula, ada kebijaksaan dari panitia. Peserta yang berada di peringkat 11 sampai 20 diberikan tambahan poin 5. “Khusus untuk kelas Pemula, juara 11 sampai 20 tetap kita berikan poin 5. Kadang jagoan kita pada saat itu pas nggak begitu kerja, sehingga tetap mengdapatkan apresiasi dengan dapat poin 5,” ujar Dalip.

Hasil rekapan akhir klasemen kelas Pemula menempatkan Kasmaran besutan Jose Solo menjadi yang terbaik dengan raihan poin 510, terpaut jauh dari lawan-lawannya. Kemudian di posisi kedua ditempati Setyoko milik H. Sunaryanto Solo dengan raihan poin 270. Sementara posisi ketiga ada Putra Wonogiri milik Supriyanto Kartasura dengan raihan 220.



Pemberian penghargaan utnuk yang terbaik tersebut sebagai wujud apresiasi penyelengara kepada para peserta yang telah meraih prestasi dan memberikan dukungan penuh pada setiap gelaran Liga DMS 2025. Panitia mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerjasama dari seluruh peserta. (Ramlee)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PPDSI Surakarta Gelar Bengawan Solo Cup dan Penganugerahan Penghargaan Derkuku Terbaik Liga DMS 2025

Buat segenap dekoe mania Solo Raya, silahkan beri tanda di kalender Anda di tanggal 14 Desember 2025. Pastikan jika pada tanggal tersebut An...