Calathea merupakan tanaman hias daun yang banyak dikoleksi hobiis karena keindahan daunnya. Tanaman ini menjadi tanaman hias yang populer karena kecantikan dan keunikannya. Selain memberikan keindahan dan kecantikan, calathea juga memberikan manfaat sebagai suplai udara bersih. Tanaman ini juga sangat cocok bila ditanam di kota-kota besar.
Calathea berasal dari wilayah tropis Amerika dan sering dimanfaatkan sebagai tanaman pot baik di indoor maupun outdoor. Tanaman hias daun ini merupakan jenis tumbuhan yang tumbuh dalam rumpun dan merupakan tanaman herbaceous yang tumbuh sepanjang tahun dengan batang lunak.
Tanaman ini memiliki akar rimpang atau umbi yang terletak di bawah permukaan tanah. Bentuk daun calathea berukuran lebih besar, lonjong, namun ada juga yang berbentuk kipas. Tanaman ini merupakan tanaman dari keluarga marantaceae yang bisa tumbuh dengan ketinggian maksimal 30 sampai dengan 20 cm.
 |
| Calathea Lancifolia |
Calathea menyukai udara yang lembab tetapi bukan tanah yang basah. Tetapi juga tidak suka tanah kering maka dari itu harus selalu mengecek terlebih dahulu sebelum melakukan peyiraman pada tanaman ini.
Baca juga : Gerbera, Komoditas Bunga Potong yang Semakin Banyak Peminatnya
Caranya dengan menempelkan jari ke tanah untuk merasakan media tanam cukup terasa kering. Tanaman ini bermanfaat sebagai penyejuk udara maka dari itu Calathea sangat cocok di simpan di dalam rumah.
 |
| Calathea Louisae |
Jika diperhatikan daun calathea memiliki garis khas seperti dilukis tangan dengan motif seperti pakaian. Daun calathea memang terlihat dekoratif dengan kombinasi warna hijau, putih dan merah hati. Maka tak heran jika tanaman ini sangat cocok ditempatkan di dalam rumah untuk mempercantik dekorasi rumah.
Tanaman hias calathea ini memiliki motif daun yang belang-belang sehingga mampu memberikan keindahan secara visual. Calathea memiliki komposisi warna dan pola yang berbeda-beda. Dengan perpaduan warna yang indah.
 |
| Calathea Orbifolia |
Corak pada daun Calathea seolah membentuk lukisan. Sebagian besar spesies tanaman Calathea hanya memiliki daun hijau cerah berwarna-warni, dengan warna lain, seperti ungu, di bagian bawah daunnya.
Baca juga : Bunga Sedap Malam, si Putih Cantik dengan Segudang Mitos
Sebagaimana dilansir The Sill, nama tanaman ini berasal dari pergerakan daun yang dikenal dengan nyctinasty. Tanaman Calathea akan menggerakkan daunnya pada malam hari dan menurunkannya pada siang hari sesuai dengan ritme sirkadian.
 |
| Calathea Ornata |
Perubahan posisi daun ini terjadi karena perubahan tekanan air di sepanjang tangkai daun mengikuti pergerakan matahari untuk memaksimal penyerapan cahaya. Gerakan inilah yang dianggap seperti gerakan berdoa.
Tak ayal, tanaman ini lantas juga dikenal dengan julukan prayer plant atau tanaman doa. Selain tanaman doa, ikutip dari Ambius, di beberapa daerah Calathea juga dikenal dengan nama tanaman katedral, tanaman merak, dan tanaman zebra.
 |
| Calathea Roseopicta |
Calathea kini lebih dikenal sebagai tanaman hias daun. Namun di daerah asalnya, seperti di Brasil, daun Calathea banyak digunakan untuk kerajinan tangan seperti anyaman dan pembungkus makanan, itu kenapa calathea juga bisa diartikan sebagai keranjang tangan.
Baca juga : Bunga Air Mata Pengantin, Tanaman Hias yang Bisa Obati Diabetes
Tanaman hias yang pernah begitu diburu penghobi di tahun 2020 saat pandemi Covid-19 menerjang. Terdapat puluhan spesies genus Calathea, beberapa diantaranya berharga sangat mahal kala itu. Hingga kini calathea masih tetap menarik untuk dipelihara sebagai tanaman hias.
 |
| Calathea Warscewiczii |
Jenis-jenis calathea yang populer di kalangan penghobi adalah Calathea veitchiana ‘Medallion’ (Medallion calathea), Calathea lancifolia (Rattlesnake calathea), dan Calathea ornata (Pinstripe calathea). Lainnya ada Calathea louisae, Calathea orbifolia, Calathea roseopicta, dan Calathea warscewiczii. (Ramlee)
Sumber : remen.id
Calathea, Tanaman Hias yang Corak Daun Indahnya seolah Membentuk Lukisan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar